Absurd

Hidup ini, menurut Martin Heidegger, serba faktisitas. Itu mengapa, manusianya mulai menjadi act of elusion dari peradaban yang mereka ciptakan sendiri.

Bukankah sejatinya hidup ini memang aneh? Atau malah terkesan absurd?

Banyak hal yang tidak kita pahami. Banyak pertanyaan yang entah apa jawabannya, bagaimana menjawabnya.

Menurut Camus, absurd adalah konfrontasi antara dunia yang irasional dengan kerinduan yang hebat kepada kejelasan yang panggilannya menggema di kedalaman hati manusia.

Itu kenapa teori tidak selalu sesuai dengan realita. Itu kenapa ekspetasi sering patah.

Freedom is nothing but a chance to be better. Kebebasan tidak lain hanyalah kesempatan untuk menjadi lebih baik.

Manusia bisa menjadi apapun yang mereka inginkan. Itu kenapa cita-cita terlahir. Termasuk baik dan buruk, itu adalah pilihan. Manusia diberi kebebasan untuk itu.

Tetapi Xunzi bilang: Human nature is evil, and a goodness is caused by intentional activity. Manusia hakikatnya jahat, kebaikan itu muncul ketika manusia memang berniat melakukan kebaikan.

Lihatlah bagaimana jika hidup ini tanpa diberi peraturan, diberi kebebasan; dominan apa yang akan dilakukan manusia? Kebaikan itu memang harus diusahakan!

Tetapi. You will never be happy if you continue to search for what happiness consists of. Kamu tidak akan bahagia jika terus mencari “apa sih kebahagiaan itu?”. You will never if you are looking for the meaning of life. Kalau kamu hanya sibuk mencari makna hidup, kapan kamu bisa hidup?

Lalu kata orang itu, “Buat apa bertaubat, toh manusia nggak terlepas dari dosa. Buat apa minta maaf, toh manusia tempatnya salah.”

Oke toh.

Kalau seperti itu jalan pikirnya, ya buat apa makan kalau nanti lapar lagi? Buat apa mandi kalau nanti kotor lagi? Buat apa tidur kalau nanti ngantuk lagi?

Hah?

Buat apa punya otak kalau nggak dipakai?!

Ini hanya soal sudut pandang.

Bertanya boleh, bodoh jangan.

مَنْ كَانَ يَوْمُهُ خَيْرًا مِنْ أَمْسِهِ فَهُوَ رَابِحٌ، وَمَنْ كَانَ يَوْمُهُ مِثْلَ أَمْسِهَ فَهُوَ مَغْبُوْنَ، وَمَنْ كَانَ يَوْمُهُ شَرًّا مِنْ أَمْسِهِ فَهُوَ مَلْعُوْنَ

Beruntung adalah orang yang harinya lebih baik dari kemarin. Jika sama, rugi. Jika lebih buruk, celaka.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terminal

Dompet

Termometer