Treasure
Emosional tidak melulu berdampak buruk. Meski juga pada emosional of despicable yang jelas-jelas menjatuhkan: mental dan akal sehat.
Tapi, di balik itu, bukan berarti buruk dan tanpa kebaikan. Kembali lagi,
semua tergantung pembawaan. Bagaimana cara kita menyikapinya. Bukankah solusi
dan alasan untuk bangkit itu banyak berawal dari stres dan segala masalah yang
menimpa?
Begitu juga tentang satu hal, perihal: resah.
Siapa sangka, resah yang kerap dianggap pengacau dan penghambat, nyatanya
telah banyak menciptakan hal-hal besar dan hebat. Karena berhasil dialokasikan
dengan benar oleh orang-orang besar dan hebat.
Telepon tercipta karena resahnya Alexander Graham Bell untuk komunikasi
jarak jauh.
Kertas tercipta karena resahnya Tsai Lun ketika hendak menulis.
Lampu tercipta karena resahnya Thomas Alva Edison pada kegelapan.
Robot tercipta karena resahnya Al-Jazari dalam mencari tenaga selain
manusia.
Karena mereka, aku menerka.
Mungkin kamu tercipta, karena resahnya aku untuk hidup seorang diri dan hampa?!
Apa, iya?
Komentar
Posting Komentar