Lelucon

“Apa-apaan lu!?”

Teriak seorang lelaki di tengah keramaian.

“Lu apain Si Citra?” Lanjutnya.

Sang Lawan bicara, seorang lelaki mendekatinya, “Oh jadi lu pacarnya Citra?”

“Kalo iya, mau apa?” Suaranya meninggi. Mereka begitu dekat. Berhadapan.

Terik siang hari itu tak ada apa-apanya. Panas amarah sepasang lelaki itu benar-benar sudah di puncaknya. Hingga, baku hantam tak bisa dihindari. Mereka benar-benar kesetanan. Begitu mengerikan. Bercak darah berlumuran di seragam mereka. Seorang gadis malah terduduk menangis tersedu di pojokan.

 

***

“Hahaha.” Kencang sekali gelak pemuda itu.

“Novel ini benar-benar lucu!” Ucapnya sekali lagi.

Tak berhenti ia tertawa.

Benar-benar lucu.

Ketawa itu tak terputus sampai 5 hari ke depan.

Saking lucunya.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kepompong

Klausa

Mekar